Entri yang Diunggulkan

Target Pajak 2019 Jangan Sampai Menyengsarakan Rakyat

RMOL.  Menteri Keuangan Sri Mulyani memasang target penerimaan pajak pada Rancangan APBN 2019 sebesar Rp 1.786,4 triliun. Menurut anggot...

Senin, 30 November 2015

Review film skakmat






Komedi action adalah tema yang diangkat oleh film ini. Mengeksplore keahlian bela diri dari Donny alamsyah yang berperan sebagai Dito dan membedah sejauh mana Tanta ginting yang berperan sebagai Jamal yang konon bisa memerankan tokoh multi karakter yang pada film ini dia berperan cukup apik memerankan tokoh pemuda betawi yang sangat mencerminkan benar-benar seorang pemuda betawi pada aslinya.


Pencarian tujuan hidup dan mempertahankan sesuatu yang kita yakini benar adalah benang merah yang sangat terlihat jelas difilm ini. Donny alamsyah yang memerankan tokoh sebagai mantan kurir narkoba yang terketuk hatinya ketika sang bos akan membuat narkoba pada makanan anak-anak dan seketika itu juga menjadi sadar dan ingin keluar dari dunia barkoba karena berfikir bagaimana jika yang menjadi korban tersebut adalah anak semata wayangnya yang tinggal bersama ibunya tercinta.

Konflik antara donny alamsyah dan gembong narkoba yang terus saja mengejarnya karena Donny bertanggung jawab atas 10 kg narkoba yang dia sembunyikan, membuat donny bertemu dengan tanta ginting yang berperan sebagai tukang ojek yang diberi order untuk mengantar donny ke tempat bos yang lain yang juga menginginkan nyawanya.

Walau proses bertemunya donny dan tanta yang melalui order ojek terkesan terlalu dipaksakan dan kurang bisa diterima penonton (terutama saya), tapi aksi donny alamsyah dalam bertarung dan akting santainya tanta yang mencerminkan pemuda betawi asli, cukup bisa mengaburkan itu semua.

Aksi laga donny alamsyah yang kita tau juga salah satu pemeran tokoh penting dalam film aksi yang membuat gempar perfilman indonesia yaitu The Raid. Membuat aksi Donny memang tidak perlu diragukan lagi, Namun aksi Donny yang bagus menjadi sedikit berkurang dikarenakan lawan-lawan dari aksi Donny terasa tidak bisa menyesuaikan gerakan dengan baik. Sehingga kita akan seringsekali melihat adegan fighting yang delay dalam menangkis, menendang dan menghindar cukup banyak terjadi. Dan ini menurut saya sangat disayangkan.


Kurang ketatnya Pemilihan figuran dalam fighting menurut saya cukup membuat film ini menjadi kurang greget karena aksi dan karakter donny alamsyah yang sudah sangat baik, menjadi berkurang persentase kesempurnaannya karena lawan fight yang tidak mumpuni.

Tidak ada komentar: